Pada Selasa (27/06/2023) Fakultas Informatika, Telkom University khususnya Tim Kelompok keahlian Software Engineering Kembali mengadakan kolaborasi dengan PT Newronworks dalam pengembangan sumber daya manusia. PT Newronwork merupakan salah satu perusahaan besar yang mengelola banyak proyek di bidang teknologi informasi. Perusahaan ini mengerjakan pengembangan solusi IT bagi klien mereka. Untuk terus berkembang dan dipercayai banyak orang, PT Neuronworks harus bisa professional, serta memastikan dan menjaga kerahasiaan data klien.

Salah satu tantangan yang dihadapi oleh PT Neuronworks adalah memastikan tim-tim proyek berlaku professional sesuai etika profesi dan selalu menjaga kerahasiaan data pelanggannya. Fakultas Informatika Universitas Telkom menanggapi kebutuhan ini dengan menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa Workshop dan Pendampingan Workshop Etika Profesi dan Kerahasiaan Data di Bidang Software House pada PT Neuronworks Indonesia. Pada sesi workshop ini dihadiri oleh para junior programmer, serta pegawai-pegawai yang baru bergabung dengan neuronwork. Sehingga diharapkan materi ini dapat menjadi dasar serta pondasi neuwronworks dalam berinovasi dan mengerjakan proyek selanjutnya. Dengan mengetahui kode Etik Software Engineering, seorang pekerja IT dapat menjaga diri, serta menjaga profesi yang dimilikinya tetap baik dan menghasilkan pekerjaan-pekerjaan yang berkualitas. Sehingga pekerja-pekerja IT ini dapat menjadi seorang professional yang disegani.

Selain itu materi selanjutnya mengenai perlindungan data dan informasi di proyek software. Pada bagian ini diharapkan peserta dapat mengetahui bahaya-bahaya dalam pengelolaan data serta resiko-resiko apa yang akan muncul. Sehingga pekerja IT mengetahui resiko apa yanga da disekitar mereka serta bagaimana menganalisis dampak serta peluang kemunculan dari resiko itu sendiri. Dalam materi ini juga disampaikan juga terkait apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan, sehingga pekerja IT tau apa yang harus mereka lakukan.

Di materi terakhir disampaikan seputar Non Disclosure Agreement(NDA). Dalam konteks kerahasiaan data, NDA memainkan peran penting dalam melindungi informasi rahasia, seperti data pelanggan, rancangan produk, algoritma, kode sumber, strategi bisnis, dan informasi sensitif lainnya. NDA mengikat kedua belah pihak yang terlibat untuk menjaga kerahasiaan dan tidak mengungkapkan informasi tersebut kepada pihak ketiga tanpa izin tertulis. Sehingga diharapkan dengan adanya pengabdian masyarakat ini edukasi terkait kode atik profesi serta beberapa hal terkait kerahasiaan data bisa terlaksana dengan baik, sehingga semakin banyak orang-ornag professional dibidangnya, serta mengurangi rasa khawatir baik klien maupun user pengguna dalam memanfaatkan alat-alat yang dibangun berbasiskan teknologi informasi.